
Desain
28 Agu 2025
Menguasai Animasi SVG Sepenuhnya
SVG animasi kecil dan cepat serta menarik secara visual. Dengan alat vektor FramerFramer dan komponen Animator, Anda dapat dengan mudah membuat animasi tanpa perlu coding, menjadikannya sumber daya yang berguna bagi desainer.

Diposting oleh

Diterjemahkan oleh
Daftar Isi
Daftar Isi
Dokumen ini dibuat untuk membantu pengguna Indonesia yang belajar Framer mengatasi kesulitan akibat kurangnya materi berbahasa Indonesia, dengan menerjemahkan konten blog resmi dan menambahkan informasi bermanfaat untuk praktik sehari-hari. Semoga dapat memberikan sedikit bantuan bagi Anda yang menggunakan FramerFramer.
Apa itu Animasi SVG?
SVG (Scalable Vector Graphics) adalah grafis berbasis vektor yang tidak pecah pikselnya pada ukuran berapa pun. Cocok untuk ikon, logo, dan berbagai elemen visual, serta terlihat jelas di layar kecil maupun besar.
Berbeda dengan gambar bitmap yang terdiri dari kumpulan piksel, SVG terdiri dari set perintah yang diproses oleh prosesor.
Berdasarkan titik dan bentuk, sehingga mudah disesuaikan ukurannya, dan karena berbasis kode, bukan piksel, mudah untuk diedit dan didaur ulang.
Ukuran file yang kecil membuatnya cepat dimuat. Oleh karena itu, banyak digunakan dalam desain web modern.
Sejarah Animasi SVG
Akhir 1990-an: Munculnya contoh animasi SVG pertama
2003: Dukungan mulai dari beberapa browser
2011: Dukungan resmi oleh browser utama
2018: Peluncuran SVG2 → Penyebaran alat animasi yang mudah digunakan
Dahulu diperlukan program atau plugin terpisah, namun setelah SVG2, mulai mendapat perhatian serius.
Animasi SVG dengan JavaScript dan HTML
Kecepatan situs web menjadi faktor penting dalam menentukan peringkat pencarian Google. Oleh karena itu, penggunaan GIF berkurang sementara animasi SVG berbasis JavaScript dan HTML5 meningkat pesat popularitasnya.
Penggunaan GIF yang berat dapat memperlambat situs dan menjatuhkan peringkat, sedangkan SVG yang ringan dan cepat serta mudah dimodifikasi, menjadikannya alternatif bagi GIF.
Prinsip Kerja Animator SVG
Animasi SVG bekerja dengan cara yang mirip dengan menggambar dengan pena, dengan mengeksekusi instruksi untuk mengikuti jalur (path). Misalnya, bayangkan memberi instruksi kepada seseorang yang menggambar dengan pena: “Geser tangan ke kiri sekitar 7,5 cm, lalu putar ke kanan 180 derajat, gerakkan lagi sekitar 13,5 cm.” Seperti itu.
Jalur SVG memiliki titik awal, titik akhir, dan panjang, serta proses menggambar dari 0 → panjang keseluruhan dapat dianimasikan.
Dapat memberikan efek visual di mana garis muncul satu per satu atau bentuk tampak selesai.
Animator komponen dari Framer (dibuat oleh Benjamin den Boer) mengotomatiskan proses ini dan memungkinkan Anda membuat animasi dengan mudah hanya dengan mengatur atribut yang terhubung dengan SVG di kanvas.
Membuat Animasi SVG dengan Alat Vektor Baru dari Framer
Fitur pengeditan vektor baru dari Framer membuatnya lebih mudah untuk menggambar atau mengimpor dan mengelola serta menganimasi SVG. Anda dapat bekerja langsung di atas kanvas tanpa perlu menulis kode.
Langkah 1: Menggambar atau Mengimpor SVG
Ada dua cara menambah SVG ke Framer.
Gambar langsung: Pilih
Insert Menu→Vectordan buat bentuk vektor langsung di kanvas.Impor: Seret dan lepas file SVG yang ada agar otomatis diubah menjadi Vector Set. (Mengelompokkan ikon atau ilustrasi ke dalam satu set).

Langkah 2: Menyusun dengan Vector Set
Vector Set membantu mengelola desain dengan rapi dan terukur.
Klik kanan grup vektor → pilih
Create Vector Setatau buat set baru di panelAssetsDapat diatur, diedit, dan dicari di kanvas khusus
Vector Set

Fitur tambahan sebagai berikut:
Dukungan variabel: memungkinkan perubahan atribut seperti warna stroke, opacity secara individual.
Peningkatan reusabilitas ikon: memungkinkan customisasi per instance tanpa harus menduplikasi ikon yang sama.
Pembuatan ikon multitonal: dapat membuat ikon warna duotone atau multitonal dalam satu set.
Langkah 3: Menerapkan Efek Stroke sebagai Animasi
Efek Stroke Animation yang baru dapat membuat grafis vektor lebih hidup.
Pilih vektor, lalu buka
PropertiespanelPilih dan tambahkan
Stroke Animationdi bagianEffects


Atribut Stroke Animation
Length: Menyesuaikan panjang garis yang digambar (0 ~ 100%)
Gap: Menyesuaikan jarak antara garis
Offset: Menggeser titik awal untuk mengubah arah/p12osisi animasi
Mode loop
None: Berputar sekali
Loop: Diulang terus menerus
Ping-Pong: Memutar maju/mundur bolak-balik
Kesimpulan
Animasi SVG kecil dan cepat namun tetap menarik secara visual. Memanfaatkan alat vektor dan komponen Animator Framer memungkinkan Anda membuat animasi SVG dengan mudah tanpa harus menulis kode.
Jadi, ikon atau logo apa yang ingin Anda buatkan animasinya? Jika artikel di atas belum memberikan gambaran yang jelas, cobalah mengikuti video tutorial di bawah ini. Dengan melihat prosesnya, Anda akan dapat menyelesaikan animasi SVG yang lebih keren dengan lebih cepat.
Artikel ini adalah terjemahan dan adaptasi dari konten ‘SVG animation mastery for designers’ di blog resmi Framer.




